Diikuti 28 Peserta Dari Mahulu Mengikuti Penas KTNA Ke XVI di Kota Padang

 

UJOH BILANG – Mewakili Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh, S.H.,M.E., Sekretaris Daerah (Sekda) Mahulu Dr. Stephanus Madang, S.Sos.,M.M Secara Resmi Melepas 28 Peserta Kontingen Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Mahulu untuk mengikuti Pekan Nasional (PENAS) KTNA XVI di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat.

Pelepasan yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bapelitbangda, Senin (5/6/2023) ditandai dengan Penyerahan Bendera Pataka KTNA dan Penyerahan Atribut Peserta Secara simbolis.

Turut Hadir dalam Pelepasan Kontingen Kelompok KTNA Mahulu untuk mengikuti PENAS KTNA XVI di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat, Yaitu Ketua DPRD Mahulu Novita Bulan, S.E.,M.B.A., Kadis DKPP Saripudin, S.E., Kaban BP4D Gerry Gregorius, S.E.,M.Si.,Ak., Kaban BPKAD Y. Andy Abeh, S.Sos.,M.Si., serta Para Perwakilan dari OPD di Lingkungan Kabupaten Mahulu.

Dalam sambutan Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, S.H.,M.E yang dibacakan Oleh Sekda Mahulu Dr. Stephanus Madang, S.Sos.,M.M menyampaikan PENAS KTNA ke XVI yang akan diadakan di Provinsi Sumatera Barat ini adalah sebuah pertemuan antara para petani nelayan yang diwadahi untuk dapat saling belajar dan tukar menukar Informasi yang diharapkan bisa memberi kemajuan bagi para petani dan nelayan dalam rangka pengembangan jejaring kerjasama yang melembaga. 

“Hal ini menjadi momentum yang tepat untuk penguatan potensi pertanian dalam menjaga ketahanan pangan daerah dan nasional sebagaimana yang termuat dalam Program Ke 7 dari 10 Program Prioritas Pemerintah Kabupaten Mahulu,” ucapnya.

Stephanus Madang, S.Sos.,MM mengatakan turut senang dan antusias, bahwa Kabupaten Mahulu terlibat dalam kegiatan ini. Kepada 28 peserta yang ikut ini semoga dapat memberikan sebuah manfaat yang besar dan kesempatan bagus bagi para petani nelayan yang ada di Mahulu untuk dapat membangun komunikasi organisasi KTNA dengan seluruh stakeholder.

“Dengan demikian diharapkan kontingen mahulu ini dapat saling membangun komunitas dan diskusi antar sesama peserta dari daerah lain dan menyerap kelebihan yang dimiliki oleh daerah lain untuk dapat kita coba kembangkan disini sesuai dengan kondisi nyata lingkungan alam dan sosial mahulu,”ungkap Sekda.

Sekda Mahulu memberi Pesan untuk para kontingen mahulu dapat menjaga nama baik Kabupaten Mahulu, manfaatkanlah kesempatan ini sebagai media untuk peningkatan kualitas diri dan memperluas jaringan, serta selesainya mengikuti Pekan Nasional KTNA ini diharapkan dapat membawa komunikasi dua arah antara petani, nelayan dan petani hutan dengan Pemerintah Kabupaten Mahulu.

“Pada intinya semua harus selaras pada strategi dan arah kebijakan RPJMD Kabupaten Mahulu Tahun 2021-2026, terutama pada misi kedua yaitu “Meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan memanfaatkan potensi sumber daya alam, memberdayakan usaha ekonomi kecil menengah yang berbasis kerakyatan, dan perluasan lapangan kerja, termasuk pengembangan ekonomi kreatif berbasis pariwisata dan kearifan lokal” dalam upaya “Membangun Mahulu untuk Semua Sejahtera Berkeadilan,” Kata Stephanus Madang.

Sementara itu Kadis DKPP Saripudin, S.E melaporkan bahwa Kegiatan ini merupakan ajang Pertemuan Nasional para KTNA dari seluruh Indonesia dalam rangka mengupgrade beberapa ilmu dan teknologi baik yang tepat guna maupun teknologi dibidang pertanian. Yang tentunya diharapkan para Kontingen Mahulu bisa belajar dari daerah lain, bisa melihat hal-hal yang bisa ditiru sesuai dengan situasi di kabupaten mahulu.

“Peserta dari Kabupaten Mahulu semua ada 28 peserta, Maka diharapkan kehadiran dari peserta ini disana untuk belajar, agar Ilmu apa yang didapatkan bisa dibawa ke Kabupaten Mahulu, bisa diterapkan, dan ilmu yang didapat itu dapat disebarluaskan kepada semua anggota kelompok tani yang tidak dapat berkesempatan ikut,” tuturnya. (Prokopim/vta)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *