Ujoh Bilang – Wakil Bupati (Wabup) Mahakam Ulu (Mahulu) Drs. Yohanes Avun, M.Si memimpin Rapat Koordinasi dalam rangka menyusun langkah strategis untuk mengatasi musim kemarau di Kabupaten Mahulu, sebagaimana peringatan yang disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) potensi terjadinya Fenomena El-Nino Tahun 2023 ini.

Rakor yang dilaksanakan di Ruang Rapat Bappelitbangda, Jumat (04/08/2023) yang difasilitasi Oleh Bagian Ekonomi dan Sumber Daya Alam (EKO SDA) Kabupaten Mahulu ini Turut dihadiri Oleh Kapolres Mahulu Anthony Rybok, S.E., Kepala Bagian EKO SDA Lung, S.H., Camat Long Apari Petrus Ngo, Plt. Camat Long Bagun Selvanus Sengiang, S.IP., dan Para Kepala OPD di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Mahulu.

Dalam arahannya Wabup Mahulu Drs. Yohanes Avun, M.Si mengatakan bahwa saat ini panjangnya kemarau di Indonesia akibat El Nino sudah mengkhawatirkan. Fenomena ini akan mempengaruhi hujan tahun ini di beberapa daerah akan mengalami kemunduran dan musim hujan baru diperkirakan akan terjadi pada bulan November atau Desember.

Oleh sebab itu ini perlu menjadi perhatian khusus dari seluruh stakeholder di Kabupaten Mahulu untuk mengambil langkah-langkah untuk antisipasi serta bersama-sama bersinergi mengatur strategi untuk mereduksi dampak yang ditimbulkan.

“Kita harus mengambil langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi pengaruh dari fenomena El Nino ini. Seperti kemarau, kebakaran hutan, produktivitas tanam sampai pada kesehatan,”tangkasnya

Drs. Yohanes Avun, M.Si mengatakan mengingat Wilayah Mahulu yang sudah mulai terlihat titik kerawanan kekeringan, Maka Hal ini menjadi perhatian khusus untuk seluruh stakeholder dan juga masyarakat. 

“Maka pada kesempatan ini saya menghimbau untuk mengambil langkah cepat, pertama dinas PUPR melalui UPTD segera sigap memperbaiki akses jalan dari Kecamatan Long Pahangai menuju Long Apari, kedua bagian Ekonomi dan SDA serta Dinas Perhubungan lakukan sosialisasi bahwa SOA Barang yang sudah berjalan itu tetap dilaksanakan, ketiga monitoring terhadap stok dan harga kebutuhan pokok dan barang penting di Mahulu agar tetap Normal, dan BPBD agar bersiap antisipasi terhadap daerah-daerah yang mudah longsor karena usai kemarau pasti akan ada hujan deras serta bersinergi dengan pihak-pihak kecamatan untuk kesiapsiagaan Karhutla, Dinas Kesehatan agar bisa meninjau puskesmas-puskesmas untuk mempersiapkan stok obat, dikarenakan pasti akan muncul berbagai penyakit seperti Diare. “

“Pada sektor pertanian dari DKPP agar mengatur waktu strategis dalam dilakukannya waktu menanam dan juga dilakukannya pemetaan dan hasil produksi pertanian yang baru serta terakhir Dinas Lingkungan Hidup membuat surat edaran menghimbau masyarakat untuk hati-hati dalam membakar ladang,” pesan wabup.

Lanjut Wabup menyampaikan melewati fenomena EL Nino ini diharapkan sinergitas dengan Lembaga, Masyarakat, Pengusaha, dan para pemangku kepentingan lainnya agar menyiapkan pemetaan, persiapan serta langkah yang strategis untuk bersama-sama lebih cepat dan tepat mengatasi musim ini.

“Bagi para Camat maupun Petinggi di ulu riam juga harus cepat melapor dengan membuat surat tanggap darurat terkait persediaan bahan pokok. Oleh karena itu saya katakan solusinya ada di SOA untuk bisa membantu dalam mensubsidi biaya alat angkut barang dan bahan pokok, sehingga harga jual nanti bisa masih tercover dan untuk akses jalur darat bisa juga dilewati maka dengan ini Pihak PUPR Mahulu dapat mengarahkan alat beratnya untuk memperbaiki dan memperlebar jalannya. Saya akan mudik minggu nanti untuk mengecek dan melihat kondisi jalan di Ulu sana,” tutup Yohanes Avun. (Prokopim/vta)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *