UJOH BILANG – Bertempat di Ruang Rapat Kantor Bappelitbangda. Kamis (23/07) Wakil Bupati Mahakam Ulu Drs. Y. Juan Jenau didampingi Pj. Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang,S.Sos,MM mengikuti Video Conference (Vidcon) Rapat Monitoring Realisasi Fisik dan Keuangan se Kalimantan Timur.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor,M.Si turut dihadiri Wagub Kaltim H. Hadi Mulyadi, S.Si., M.Si, Pj. Sekprov Kaltim HM Sa’bani, Asisten Pemerintahan dan Kesra HM Jauhar Efendi, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Abu Helmi.
Dalam sambutan Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Israan Noor,M.Si mengatakan, Rapat Monitoring Realisasi Fisik dan Keuangan sebagai tindak lanjut dari rapat para Gubernur se Indonesia. Yang telah dilaksanakan pada tanggal 15 Juli lalu di Istana Bogor, yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo dalam agenda pembahasan terkait percepatan penyerapan anggaran dan penanganan Covid – 19.
“Presiden menekankan agar seluruh daerah segera melakukan kegiatan dan terobosan sebagai upaya menahan kontraksi ekonomi agar tidak terlalu jauh turun. Daerah harus sungguh-sungguh menjaga kinerja perekonomiannya, namun tetap mengedepankan Protokol Kesehatan,”ujar Gubernur Kaltim.
Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor,M.Si berharap, Pemerintah Kabupaten/Kota dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mempercepat penyerapan anggaran yang tersedia pada Triwulan Ketiga.
“Kabupaten/Kota dan Organisasi Perangkat Daerah mempercepat serapan anggaran yang tersedia pada Juli – September,”tambah Gubernur.
Pada kesepatan tersebut juga Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor,M.Si menyampaikan, realisasi bantuan keuangan Pemprov tahun anggaran 2020 yakni Kota Samarinda 41,34 persen, Kutai Timur 43,24 persen, Penajam Paser Utara 32,36 persen, Kutai Kartanegara 25.75 persen, Mahakam Ulu 19,04 persen, Berau 25,31 persen, Bontang 35,39 persen, Balikpapan 34,43 persen, Kutai Barat 37,95 persen, Kutai Timur 43,24 persen, Paser 31,78 persen.
Sejalan dengan itu Wabup Drs. Y. Juan Jenau berpesan agar seluruh OPD untuk melakukan penyerapan anggaran semaksimal mungkin, sebagaimana pesan yang di sampaikan oleh Gubernur Kalimantan Timur Dr. Ir. H. Isran Noor,M.Si dalam Rapat Monitoring Realisasi Fisik dan Keuangan.
“Pada intinya dari segi laporan sekarang baru ada 30 persen realisasi anggaran kita, dan untuk Covid realisisasi nya baru 28 persen, ini perlu segera kita follow up, dan untuk kita semua terus berjuang untuk merealisasikan anggaran kita. Dan bersyukur juga karena kita hingga sekarang berada di zona hijau,”ujar Wabup.
Dalam arahannya Wabup Drs. Y. Juan Jenau juga berpesan agar Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PPPA) memaksimalkan proses pendistribusian bantuan bahan pokok yang diperuntukkan bagi masyarakat Mahulu yang terdampak oleh Corona Virus Disease (Covid-19).
Turut hadir pada Vidcon, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Gerry Gregorius,SE,M.Si,A.k, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Emiliana Dai,SKM,Adm,Kes , Inspektorat Budi Gunarjo Ompusunggu, SE.,Ak.,MM.,Ca.,AAP, Kadis Trantibbum S. Lawing Nilas,S.Pd, Kepala Dinas PUPR Yohanes Andi Abeh,S.Sos,M.Si,Sekretaris DP2KB Irenius Daleq Ding,SKM.(HMS11/Td)
Tidak Ada Komentar