UJOH BILANG – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) khususnya Kecamatan Long Hubung menerima bantuan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJUTS) dan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim.

Bantuan PJUTS sebanyak 55 titik di sepanjang jalan poros Kampung Long Hubung dan Kampung Datah Bilang serta pembangunan PLTS terpusat bagi 218 rumah di Kampung Matalibaq, diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Kaltim Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si., kepada Petinggi Kampung Matalibaq Yuvinus Jau dan Petinggi Long Hubung Nilus Weng dalam rangkaian acara Peresmian Gedung Kantor Bupati, DPRD, Bappelitbangda dan Gedung Perkantoran Semi Permanen. Jumat (26/01/24)

Dalam wawancara bersama Pj. Gubernur Kaltim Dr. Drs. Akmal Malik, M.Si., menyampaikan, sebagai kabupaten termuda di Kaltim, pembangunan di Mahulu sangat membutuhkan perhatian di segala bidang.

“Sejatinya kita hadir bersama-sama untuk membangun, dan melihat apa yang sudah dilakukan pemerintah dan apa saja yang bisa kita lakukan kedepan, tadi kita juga sudah berdiskusi dengan Bapak Bupati dan Ibu Ketua DPRD banyak yang harus dibenahi disini, karena memang daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) sehingga perlu banyak atensi,” ungkap Pj. Gubernur.

Ditemui usai menerima bantuan, Petinggi Long Hubung Nilus Weng menyampaikan, ungkapan terimakasih atas bantuan PJUTS yang nantinya akan di bangun di 55 titik di sempanjang jalan poros Long Hubung – Datah Bilang.

“Saya mewakili masyarakat tentunya sangat berterimakasih kepada Pemprov Kaltim yang sudah memperhatikan kampung kami,” tuturnya.

Petinggi Long Hubung Nilus Weng mengakui, bantuan PJUTS yang diberikan sangat bermanfaat dan membantu bagi masyarakat, diantara 55 titik PJUTS yang akan dibangun salah satunya di beberapa ruas jalan dari kampung menuju ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

“PJUTS ini sangat-sangat membantu sekali, karena ini penerangan jalan akses masyarakat ke Puskesmas, karena jaraknya dari kampung ke Puskesmas itu sekitar 3 kilometer,” ungkapnya.(Prokopim/len)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *