Pj. Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang,S.Sos,MM didampingi Asisten Bidang Pemerintahan dan Humas Ir. Dodit Agus Riyono,MP, Camat Long Pahangai Lawing Ngau,S.Pd Kabag Kesra Kresensius Charles,S.Pd menyerahkan hewan kurban bagi Masjid Jami Al-Dziqro Kampung Delang Kerohong Kecamatan Long Pahangai.


UJOH BILANG – Mewakili Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh, SH, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang, S.Sos., MM menyerahkan hewan kurban bagi umat muslim di tiga tempat berbeda di wilayah Kecamatan Long Pahangai, Rabu (29/07/2020). Sebelumnya kegiatan serupa pada Selasa (28/07) telah dilaksanakan bagi umat muslim di Kecamatan Long Apari.

Penyerahan hewan kurban berupa 3 ekor sapi dilakukan oleh Pj. Sekda yang didampingi Asisten Bidang Pemerintahan dan Humas Ir. Dodit Agus Riyono. MP di awali menyerahkan di Masjid Al-Muhajirin Kampung Long Lunuk Baru, kemudian menyerahkan di Masjid Jami Al-Dziqro Kampung Delang Kerohong, serta di Masjid Al-Huda Kampung Long Pahangai Kecamatan Long Pahangai.

Dalam sambutan Bupati Mahakam Ulu yang disampaikan oleh Pj Sekda, Bupati Mahulu menuturkan, perayaan Iduladha merupakan momentum untuk memperbaiki hubungan Antar Sang Pencipta dan sesama umat manusia. Dengan menjadikan pengorbanan dan keihklasan Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS sebagai teladan dalam menjalani kehidupan.

“Dari peristiwa pengorbanana tersebut, peristiwa kurban yang dilaksanakan setiap tahun seharusnya tidak lagi dimaknai sebatas proses ritual saja. Tetapi peristiwa tersebut harus diletakkan dalam konteks peneguhan nilai-nilai kemanusian dan spirit keadilan,” kata Bupati.

Bonifasius berharap, melalui momen Idul Adha yang penuh berkah senantiasa meningkatkan iman dan ketaqwaan kepada sang pencipta.

“Peringatan Idul Adha dan ibadah kurban memiliki 2 makna penting sekaligus. Yang pertama adalah ketakwaan manusia atas perintah Tuhan, dan yang kedua adalah makna sosial yang seharusnya tidak berorientasi pada kompensasi, imbal balik atas perhitungan untung rugi terhadap hubungan kemanusian yang tergerus oleh kepentingan dunia dan materi,”ujarnya.

Sementara Pj. Sekda menambahkan, momentum Idul Adha juga menjadi penuh berkat dan rasa syukur atas usia Mahulu yang terhitung masih belia. Di mana upaya pembangunan terus dilakukan dan ditingkatkan secara berkesinambungan dan membutuhkan proses.

“Kita bersyukur bahwa dalam 5 tahun ini sudah banyak hal perubahan yang terjadi kita lihat. Jadi mungkin bukan hanya dari sisi yang belum saja. Tetapi kita harus bersyukur juga dengan apa yang sudah terjadi,”ujar Pj Sekda.

Diungkapkan, dampak positif dari hasil pembangunan selama kurun waktu tersebut, telah dapat dirasakan oleh masyarakat. Seperti infrastruktur jalan dan jembatan penghubung antar kampung yang menjadi perhatian pemerintah daerah maupun pemerintah pusat.

“Kita saling mendoakan, saling meneguhkan dan menyemangati satu sama lain. Untuk tetap berjuan bersama-sama dalam upaya membangun Mahakam Ulu yang kita cintai ini,” tambahnya.

Di tempat sama, Camat Long Pahangai Lawing Ngau menyampaikan trimakasih atas perhatian Pemkab Mahulu, utamanya Bupati terhadap umat muslim di Kecamatan Long Pahangai. Baik itu dari bantuan hewan kurban maupun pembangunan-pembangunan rumah ibadah di Mahulu.

“Terimakasih banyak kepada pemerintah daerah yang begitu memperhatikan umat beragama di Mahulu ini. Demikian juga dengan rehap rumah ibadah Masjid maupun Gereja sangat diperhatikan. Inilah yang perlu kita syukuri, mudah-mudahan kedepan masyarakat Mahulu lebih baik dari hari ini,” ujar Lawing. (HMS11/td)

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *