Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, SH membagikan secara langsung Kartu Layanan Speed Boad Gratis, kepada masing-masing masyarakat kurang mampu. hms8


Bagi 11.149 Masyarakat Tidak Mampu
UJOH BILANG – Kini masyarakat Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) patut bergembira, Karena sebanyak 11.149 warga Mahulu yang kurang mampu atau yang tidak mampu memperoleh Kartu Layanan Speedboat Gratis, yang dibagikan oleh Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, SH bagi lima ecamatan yang tersebar di 50 Kampung.
“Jadi hari ini kita mulai membagi kartu Layanan Speedboat Gratis, bagi masyarakat yang tidak mampu, apabila mereka memiliki kartu ini, pada saat naik speedboat yang telah bermitra dengan Pemkab Mahulu, tidak boleh dipungut biaya alias gratis 100 persen  karena sudah dibayarkan oleh Pemerintah,” ungkap Bupati saat membagikan Kartu tersebut di Lamin Adat Kampung Long Hubung Ulu Kecamatan Long Hubung. Senin (8/4) siang.
Bupati menambahkan, kemudian ada juga layanan bagi masyarakat yang mampu, yaitu katagori layanan membayar 50 persen dari tarif ongkos Speedboat yang telah ditentukan.
“Kebijakan ini sangat adil karena semua memperoleh layanan, baik bagi masyarakat yang tidak mampu memperoleh layanan 100 persen, namun bagi masyarakat yang mampu membayar 50 persen dari tarif yang ada, jadi semuanya dapat manfaatnya dari program  Speedboat Gratis ini,” tutur Bupati.
Tentunya diharapkan Bupati, dengan program ini dapat benar-benar membantu dan mengurangi biaya ongkos angkut orang, yang dirasakan sangat membebani masyarakat Mahulu, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu.
“Jadi semoga program ini dapat membantu mobilitas masyarakat Mahulu, khususnya bagi masyarakat tidak mampu, sehingga dampaknya juga bisa dirasakan untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri,” katanya.
Bupati juga berharapkan, semua masyarakat Mahulu dapat mendukung program ini dengan baik sesuai dengan regulasi yang ada, bagi para petugas juga dilapangan lakukan kontrol  pengawasan dengan baik dan yang terpenting lakukan pelayanan dengan baik, agar dampak dari program ini bisa benar-benar dirasakan oleh masyarakat.
“Kita harus optimis dan saya selaku Bupati Mahulu harus memastikan program ini berjalan dengan baik, tepat sasaran dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tandasnya.
Sejalan dengan hal tersebut saat dijumpai disela-sela kegiatannya Kepala Bidang Darat dan Sungai Dishub Sudarno, SH, menerangkan bahwa tahun ini regulasi layanan SOA ini kurang lebih sama dengan tahun-tahun kemaren. Hanya saja memang ada perubahan regulasi dari penggunaan kartu Layanan Speedboat Gratis, dimana tahun lalu bisa digunakan oleh seluruh anggota keluarga.
“Namun mulai tahun ini orang yang memiliki kartu saja yang bisa menggunakan layanan speedboat gratis tersebut. Artinya yang memegang dan nama yang tertera pada kartu itu saja yang boleh naik speed boad gratis itu,” ucapnya.
Sudarno melanjutkan, bukan seperti tahun lalu kepala keluarga yang memiliki kartu dan seluruh anggota yang ada dalam kartu keluarga tersebut bisa mendapatkan pelayanan ini.
“Perlu saya sampaikan juga pada tahun sebelumnya hanya mencantumkan Kartu Keluarga saja, dan para anggota keluarga lainnya bisa menerima juga layanan ini, namun pada tahun ini di berikan ke masing-masing orang yang telah didata, melalui Dinas Sosial Mahulu dan sesuai dengan klasifikasi data kurang mampu, serta kategori layanan yang ada, sehingga untuk tahun ini yang mendapat layanan speedboat gratis dengan katagori layanan 100 persen berjumlah 11.149,” jelasnya.
Ia juga menerangkan, kebijakan ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Mahulu, semata-semata agar penyaluran layanan SOA ini, benar-benar bisa menyentuh kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dalam kesempatan ini kami menghimbau bagi warga yang telah menerima layanan ini, lanjutnya, dapat memanfaatkan dengan sebaik mungkin dan bagi masyarakat benar-benar tidak mampu.
“bagi masyarakat yang merasa belum terdata atau terakomodir dalam layanan ini, bisa melaporkan datanya ke Dinas Sosial yang nantinya akan diteruskan ke Dinas Perhubungan, agar bisa mendapat layanan ini, karena ini memang fokus diperuntukkan bagi masyarakat Mahulu yang tidak mampu,” terangnya.(hms8)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *