JAKARTA – Dalam rangka peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur pemerintah, Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Pemkab Mahulu) menggelar Coaching Clinic Pelaksanaan Tahapan Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) berlangsung di Hotel Best Western Premier The Hive Jakarta. Kamis (07/03/24)
Coaching clinic SPM yang dilaksanakan selama 2 hari penuh di buka secara resmi oleh Bupati Bonifasius Belawan Geh, S.H.,M.E., dihadiri Sekretaris Daerah Dr. Stephanus Madang, S.Sos., M.M., Asisten I drg. Agustinus Teguh Santoso, M.Adm.,Kes., Ketua DWP Mahulu Marite Devung Madang S.Kep.Ners.
Menghadirkan narasumber dari Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), kegiatan diikuti oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis di lingkungan Pemkab Mahulu.
Membuka kegiatan, Bupati Bonifasius Belawan Geh,S.H.,M.E., mengatakan, pentingnya SPM dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, merupakan komitmen pemerintah untuk memastikan bahwa setiap warga negara berhak mendapatkan pelayanan dasar yang berkualitas minimal.
“Hal ini sejalan dengan tujuan bernegara, yaitu untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat, untuk itu dalam penerapannya, SPM harus bisa menjamin akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan dasar dari pemerintah daerah sesuai dengan indikator-indikator yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata Bupati.
Dikatakan Bupati Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., lebih lanjut, implementasi SPM merupakan suatu langkah strategis dalam menjawab tuntutan zaman akan pelayanan publik yang berkualitas dan efisien.
“Melalui SPM, kita menegaskan komitmen untuk memberikan pelayanan yang merata, cepat, transparan dan terukur bagi seluruh lapisan masyarakat,” kata Bupati.
Bupati Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., menambahkan, dalam melaksanakan SPM yang merupakan bagian dari pelayanan dasar dalam urusan wajib, selain konsep penetapan dan petunjuk teknis pelaksanaannya yang dilakukan, juga diperlukan pemetaan kondisi awal SPM.
“Khususnya pada Perangkat Daerah pendukung, untuk menentukan penetapan target pencapaian sasaran SPM pada tahun berjalan dan tahun berikutnya agar dapat memenuhi standar capaian SPM secara nasional,” lanjut Bupati.
Besar harapan Bupati Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., melalui coaching clinic kualitas pelayanan publik di Kabupaten Mahulu akan semakin meningkat dan mampu memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh masyarakat.
“Tidak lupa saya harap agar Sub Bagian Kerja Sama dan Otonomi Daerah untuk aktif dalam melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala terhadap pelaksanaan tahapan penerapan SPM. Melalui pemantauan yang berkelanjutan, kita dapat mengidentifikasi potensi perbaikan dan mengambil langkah-langkah korektif yang diperlukan demi kesuksesan implementasi SPM di Kabupaten Mahulu,”pesan Bupati.(Prokopim/len)
Tidak Ada Komentar