UJOH BILANG – Terselenggaranya Hudoq Cross Border 2019 di Ujoh Bilang, Mahakam Ulu (Mahulu) memberi dampak secara ekonomi. Pelaku usaha di sekitar lokasi acara merasakan dampak positif dari digelarnya event tahunan tersebut.
Festival Hudoq Cross Border 2019 digelar 23-26 Oktorber 2019 lalu. Para pelaku usaha setempat, seperti pemiliki penginapan, warung makan dan minuman, pengerajin lokal, dan lainnya, mendapatkan manfaat. Hal ini terbukti dari pendapatan mereka yang mengalami peningkatan dari hari-hari sebelumnya.
Seperti disampaikan oleh pemilik penginapan Mayang Sari di Ujoh Bilang, Ricky Mahendra Sances. Ia merasa bersyukur berkat Festival Hudoq Cross Border 2019 banyak pengunjung datang menginap di penginapan miliknya.

“Dengan adanya kegiatan Hudoq seperti ini selaku penyedia jasa penginapan ini ya merasa bersyukur karena dengan adanya event ini pengunjung banyak yang berdatangan ke Mahulu, terutama pengunjung luar yang mencari penginapan. Bahkan, dari bulan sebelumnya sudah ada yang memesan penginapan dan pendapatan ya jelas meningkat, yang biasanya cuma masih ada kamar yang kosong sekarang sudah full. Yang jelas meningkat dari hari-hari sebelumnya,” ungkapnya.
Senada dengan pemilik kios pulsa dan minuman di sekitar tempat acara berlangsung, I Putu Indrawan yang menyatakan penghasilan meningkat sejak Festival Hudoq Cross Border 2019 dimulai.
“Kegiatan ini cukup baik, terutama bagi perekonomian masyarakat. Kalau pada hari biasa penghasilan mungkin tidak seberapa, sekarang ini dengan banyaknya masyarakat yang hadir nonton dari kampung-kampung, kecamatan lain, luar pulau, bahkan ada dari luar negeri malah meningkatkan pendapatan kita selama acara ini,” terangnya.
Begitu pula diutarakan oleh salah satu pemilik stand kerajinan lokal yang nampak padat pengunjungnya, Belawing Belareq. Ia menerangkan bahwa dengan adanya Festival Hudoq Cross Border 2019 memberikan nilai tambah bagi para pengerajin kerajinan lokal yang membuka stand selama acara berlangsung. Ia berharap pemerintah terus mendukung kegiatan ini.
“Agar pemerintah benar-benar dapat membantu dan membina kegiatan seperti ini karena bisa berdampak pada tingginya jiwa persatuan dan semangat pembangunan, khususnya seni dan budaya yang semakin meningkat,” ucapnya. (HMS6)
Tidak Ada Komentar