Samarinda – Ujian Seleksi Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II Kabupaten Mahulu telah memasuki hari kedua, namun situasi yang tidak terduga muncul ketika kawasan tempat ujian dilanda banjir. Meski cuaca buruk mengganggu, semangat peserta ujian tidak luntur, dan kehadiran Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mahulu Wenefrida Kayang, S.Sos., M.Si., yang tetap setia hadir memberikan semangat di lokasi ujian LPP RRI Samarinda. Senin (12/05/25)
Dalam kondisi banjir di lokasi ujian Kepala BKPSDM Mahulu Wenefrida Kayang, S.Sos., M.Si., tetap hadir di tengah-tengah para peserta. Ia terlihat memberikan semangat dan motivasi kepada mereka yang terdampak oleh bencana alam tersebut. Menurutnya, meski tantangan fisik yang dihadapi sangat berat, semangat untuk mencapai tujuan dalam seleksi ini harus tetap ada.
“Banjir ini memang menguji ketangguhan, namun kita harus terus berusaha dan tidak mudah menyerah. Seleksi ini adalah peluang, dan saya yakin setiap peserta memiliki potensi untuk maju dan sukses,” ungkapnya, yang turut berbicara langsung kepada para peserta ujian yang tampak penuh semangat meski di tengah kondisi yang tidak mudah.
Kepala BKPSDM menyatakan saat ini seluruh Panitia ujian juga menunjukkan ketangguhan dalam menghadapi situasi darurat ini, dengan memastikan bahwa ujian tetap dapat berjalan. Kondisi banjir yang melanda pada hari ini sempat mengganggu akses menuju tempat ujian, namun dengan koordinasi yang baik antara pihak berwenang dan panitia seleksi, ujian berhasil dilaksanakan tanpa ada kendala berarti.
“Luar Biasa, Saya sangat terharu Hari kedua ujian PPPK Tahap II Mahulu ini juga menunjukkan semangat juang yang tinggi dari berbagai pihak, baik dari peserta ujian, maupun panitia yang mendukung kelancaran ujian, meski cuaca tidak mendukung,” ungkap Wenefrida Kayang. (Prokopim/vta)
Tidak Ada Komentar