UJOH BILANG – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME bersama Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Mahulu Yovita Bulan Bonifasius hadir dalam Panen Raya Padi Lahan Kering 10 HA Kampung Mamahak Besar (Mambes), Kecamatan Long Bagun. Sabtu (25/02/2023)

Panen Raya Padi Lahan Kering 10 Ha Kampung Mambes seyogyanya diselenggarakan di lahan kering, Namun disebabkan cuaca yang tidak mendukung dikarenakan sedari pagi Hujan terus turun. Maka, Panen Raya Lahan Kering Padi 10 Ha Secara simbolis digelar di Balai Adat Kampung Mambes yang ditandai dengan Pemotongan padi Mering Aseh, dan dilanjutkan dengan Menumbuk padi ketan Emping dalam lesung.

Dalam sambutannya, Bupati Bonifasius Belawan Geh, SH.,ME menyampaikan bahwa Lahan 10 Ha ini merupakan Implementasi dari program ketahanan pangan yang sudah dicanangkan dari tahun kemarin. Sehingga pada hari ini tentunya dapat dilihat bersama, bukti nyata dari kegembiraan masyarakat kampung Mambes yang telah berhasil dan sukses mengolah dan menggarap Padi lahan kering 10 Ha. 

Atas pencapaian ini tentunya Pemerintah mengucapkan Terima Kasih yang mendalam karena Kampung Mambes sudah turut serta dalam program ketahanan pangan yang sudah dicanangkan, yang mana program ini merupakan langkah-langkah yang dibuat untuk mencapai kesejahteraan.

“Dari program ini bagaimana membuktikan kita bisa sejahtera, dengan adanya konsistensi dan semangat dalam memproduksi dan meningkatkan kualitas tanam padi dimasa yang akan datang, sehingga tidak hanya mencapai ketahanan pangan kita saja di Mahulu tapi kita bisa produksi lebih banyak dan bisa dijual kembali untuk mendapatkan profit,” ungkapnya.

Sementara itu Petinggi Mambes Alfonsius Lawing menyampaikan Permohonan maaf sebesar-besarnya karena keadaan ini diluar kemampuan (cuaca Hujan), Sehingga Panen Raya yang sudah direncanakan di Lahan Kering 10Ha Kampung mambes tepatnya di belakang Crusher PT. Arung gagal kita laksanakan dikarenakan cuaca yang tidak mendukung.

“Ya, hujan ini sedari subuh tadi turun hingga membuat perjalanan rombongan Bupati juga terhambat tiba disini. Ini benar-benar diluar batas kemampuan kami, apa yang sudah kami rencanakan tadi terpaksa tidak dapat dilaksanakan namun ini tidak menutup kemungkinan kita tetap melaksanakan acara syukur panen raya ini di Balai Adat,” ucapnya.

Alfonsius Lawing melaporkan bahwa Lahan Kering 10 Ha Kampung Mambes tahun ini Puji Tuhan sudah lumayan berhasil, karena tahun lalu sempat gagal panen juga dikarenakan cuaca yang tidak mendukung sehingga kami tidak  bisa panen raya. 

“Sebelum panen raya ini kami sudah mulai panen dari ujungnya dan itu belum separuh. Perkiraan kami ini sudah hampir 250 kaleng yang sudah kami panen dan itu baru separuh masih ada tanam padi yang kedua. Jadi, ladang ini paling sedikit mencapai hasil 600 kaleng, kalau di kampung bahasanya per kaleng tetapi kalau di kilokan satu kaleng itu kira-kira ada 15 kg,”ungkap Petinggi Mambes

Panen Raya tersebut juga turut dihadiri Kapolres Mahulu AKBP Anthony Rybok, SE., Wakapolres Mahulu Kompol I Made Pasek Riawan, SH., Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Damianus Tamha, SE., Camat Kecamatan Long Bagun Selvanus Sengiang, S.IP., Sejumlah Kepala OPD, Camat Kecamatan Long Pahangai Lorensius Liah, S.Sos.,M.Si., Kapolsek Long Bagun IPDA Andi Fitriyadi,SH., Unsur Forkopimda, Pimpinan Bank Kaltimtara, Para Petinggi, Tim Gerbangmas, Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat serta anggota tani Se-Kecamatan Long Bagun. (Prokopim/vta/td)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *