Bupati Mahakam Ulu luncurkan subsidi ongkos angkut (SOA)
UJOH BILANG – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh, SH bagikan secara langsung Kartu Layanan Speedboat Gratis bagi masyarakat kurang mampu di Lima Kecamatan. Pembagian kartu dilaksanakan dan dipusatkan di Kampung Laham Kecamatan Laham, Senin (8/4).
Kartu Layanan Speedboat Gratis merupakan perwujudan dari misi pertama Bupati dan Wakil Bupati Mahulu 2016-2021, yaitu Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana prasarana publik dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan pariwisata melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Mahulu.
Dijelaskan, bahwa penyediaan Subsidi Ongkos Angkut (SOA) bagi Penumpang transportasi sungai khususnya Speedboat ini, dalam upaya Pemkab Mahulu melalui dinas terkait, memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada masyarakat Mahulu.
Terkait dengan penggunaan haknya dalam program Subsidi Ongkos Angkut bagi penumpang, lanjut Bupati, bagaimana proses pelaksanaan, sampai dengan pembagian kategori masyarakat golongan mana saja yang layak memperolehnya.
Diungkapkan Bupati, ini adalah bentuk komitmen Pemkab Mahulu untuk mewujudkan program yang sudah dibuat agar dapat langsung menyentuh masyarakat.
“Ini merupakan wujud salah satu program yang terdapat dalam program Gerbangmas Mahulu, yaitu memberikan Subsidi Ongkos Angkut bagi penumpang transportasi sungai kepada masyarakat yang kurang mampu,” nyatanya.
Bupati menambahkan, program ini sudah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya, dan mendapatkan respon positif dari masyarakat, oleh karena itu pada tahun ini kembali dilaksanakan dan telah disempurnakan dengan kebijakan yang benar sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh semua masyarkat Mahulu.
“Kami minta maaf yang kepada seluruh masyarakat Mahulu seharusnya sudah berjalan pada awal tahun, namun terjadi keterlambatan pelaksanaannya, karena ada hal-hal yang perlu disempurnakan, agar program ini benar-benar dapat berjalan lancar dan yang terpenting benar-benar dapat disalurkan atau dimanfaatkan oleh masyarakat yang memang membutuhkan,” jelasnya.
Jadi Bupati berharap dengan adanya pertemuan secara langsung ini, segala informasi tentang SOA ini, dapat diterima yang lebih detail, sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik dan lancar agar tidak terjadi permasalahan-permasalahan yang dapat menghambat program tersebut.
“Sehingga masyarakat yang benar-benar mempunyai hak, untuk mendapatkan pelayanan dari program ini, dapat terakomodir semuanya, baik yang memiliki kategori layanan 100 persen, maupun bagi yang kategori layanan 50 persen,” harapnya.
Sementara dijelaskan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Mahulu melalui Kepala Bidang Darat dan Sungai Dishub Sudarno, SH, bahwa program telah dilaksanakan sejak tiga tahun yang lalu tepatnya pada 2017 silam, dan pada tahun ini program ini dilaksanakan, namun memang mengalami keterlambatan dari jadwal seharusnya.
“Karena ada penyempurnaan kebijakan dan pembuatan kartu bagi katagori layanan 100 persen belum selesai sepenuhnya, maka dari itu baru dimulai pada bulan April 2019,” nyatanya.
Ia menambahkan, sebagai penyelenggaraan dari subsidi ongkos angkut transportasi untuk penumpang ini, yang diprioritas atau diperuntukkan untuk masyarakat tidak mampu. Namun atas kebijakan yang diberikan oleh Bupati Mahulu bisa juga dimanfaatkan oleh masyarakat yang mampu dengan peraturan yang berlaku.
“Namun seiringnya waktu dan atas kebijakan Bupati Mahulu, dapat kita garis bawahi bahwa yang menerima subsidi ini masyarakat tidak mampu atau kurang mampu saja, yaitu mereka yang menerima subsidi 100 persen, akan tetapi program ini juga berlaku dan dapat dimanfaatkan juga bagi masyarakat umum, namun jenis subsidinya yang berbeda, dengan arti kita memberikan subsidinya 50 persen dari tarif yang berlaku saat ini,” terangnya.(hms8).
Tidak Ada Komentar