Ujoh Bilang – Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) yang Ke-52 di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu) dipimpin langsung oleh Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., di Balai Adat Ujoh Bilang. Rabu (29/11/23)

Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., yang bertindak selaku Pembina Upacara KORPRI di lingkungan Pemkab Mahulu pada kesempatan ini Membacakan sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H., menyampaikan bahwa Peringatan HUT KORPRI yang Ke-52 ini menjadi sebuah momentum untuk meneguhkan KORPRI sebagai penguat NKRI dan Pelindung ASN.

“Tentu Ucapan Terima Kasih disampaikan kepada KORPRI dan seluruh ASN atas semua program yang bermanfaat ke masyarakat luas, karena tanpa kerja yang optimal dari seluruh ASN program tersebut tidaklah terlaksana dengan baik. Untuk itu sekali lagi perkenankan saya mengapresiasi dan berterima kasih atas dedikasi dan pengabdian pada 4,4 juta para ASN dan seluruh keluarga besar KORPRI,” ucapnya.

Bupati Mahulu sampaikan juga bahwa saat ini terjadi perubahan yang sangat cepat karena dua hal besar yaitu karena perkembangan teknologi dan karena perubahan harapan masyarakat yang terus meningkat. Dua faktor besar pengubah kehidupan ini harus disikapi oleh KORPRI.

Oleh sebab itu, KORPRI harus mampu membaca dan menjawab perubahan ini guna mengembangkan birokrasi Indonesia, sehingga betul-betul mampu menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045.

“Maka, Saya minta para pengurus KORPRI yang rata-rata adalah para Sekjen, Sesmen, Sekda dapat menerapkan meritokrasi dalam birokrasi. Hal ini sangat penting agar birokrasi Indonesia menjadi semakin baik. Tentu Meritokrasi harus berbasis pada kompetensi, kualifikasi dan kinerja yang diberlakukan secara adil, wajar, transparan dan tanpa diskriminasi. Saya berharap sistem meritokrasi ini segera terwujud dan memudahkan pengembangan karir ASN dalam satu kementerian, kabupaten, provinsi, atau pindah kementerian, pindah kabupaten maupun pindah provinsi,” jelas Bonifasius.

Lanjut secara khusus Orang Nomor Satu di Kabupaten Mahulu ini berpesan kepada Jajaran Korpri di Lingkungan Pemkab Mahulu untuk menghadapi Tahun Politik ini, para ASN diminta bisa menjaga Netralitas. Sebab, Netralitas yang dimaksud ini karena orientasi KORPRI tetap tidak berubah yaitu menjaga persatuan dan kesatuan serta menjaga keutuhan NKRI.

“Saya minta kepada seluruh Pengurus KORPRI dimanapun berada untuk terus menjaga anggotanya, agar tetap tegak lurus kepada Negara, Pancasila dan UUD 1945. Secara khusus, saya juga meminta keluarga besar KORPRI untuk terus menerus membentengi anggotanya dari intoleransi dan radikalisme,”pungkas Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh.

Bupati Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., menambahkan bahwa berbagai program pembangunan digerakkan oleh kinerja birokrasi, dan dapat dikatakan pula baik atau buruknya kinerja pelayanan pemerintah sangat ditentukan oleh kualitas dan kapasitas birokrasi. Untuk itu dalam memastikan birokrasi yang selalu dalam kondisi prima, maka dibutuhkan suatu ekosistem yang baik mulai dari aspek ideologi, budaya kerja, tata kelola kinerja, hingga kesejahteraan.

“Oleh karena itu, KORPRI yang ke depan sebagai aset bangsa ini berhak mendapatkan kesejahteraan yang layak pula, maka Pemerintah akan menjamin kesejahteraan ASN melalui perbaikan komponen kesejahteraan ASN yang layak, pemberian pensiun bagi PNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian P3K, serta pemberian apresiasi atau penghargaan atas prestasi dan capaian ASN dalam membangun negeri. Tentunya juga Kesejahteraan ini harus diiringi oleh kinerja ASN yang harus lebih optimal”tuturnya. (Prokopim/vta)

 

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *