UJOH BILANG – Dalam Rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke XXVIII, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP.PKK) Mahakam Ulu menggelar Layanan Kesehatan Keluarga Berencana (KB) serentak Sejuta Akseptor dan IVA Test serta pembagian Tablet Tambah Darah Bagi Remaja Putri usia 12-18 tahun. di Posyandu Long Bagun. Kamis (24/06/21)
Ketua TP.PKK Yovita Bulan Bonifasius turut didampingi Wakil Ketua Anastasia Dang Avun, dan juga hadir Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Mahulu Rita Supraptiwiningsih.SST, Danramil Long Bagun Lettu Inf I Wayan Sudiarsa, menyaksikan langsung pemasangan KB Implan dan juga pemeriksaan IVA Test, juga memberikan tablet tambah darah bagi remaja putri usia 12 – 18.
Ketua TP PKK Mahulu Yovita Bulan Bonifasius mengatakan, melalui peringatan Harganas ke XXVIII yang mengusung Tema Keluarga Keren Cegah Stunting, TP.PKK Mahulu sebelumnya telah gencar pula melakukan sosialisasi bagi masyarakat akan pentingnya menjaga jarak kehamilan yang akan berdampak pada tumbuh kembang anak kedepan.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk pencegahan stunting lewat jarak kelahiran anak, kalau ada jarak ibu-ibu pastinya merencanakan kehamilan dengan baik dan matang juga gizi terpenuhi jadi anak yang dilahirkan juga cerdas dan tidak kurang gizi,” kata Ketua TP PKK.
Lebih lanjut disampaikan Ketua TP PKK Yovita Bulan Bonifasius, selain pelayanan KB gratis juga pemerintah memberikan layanan IVA Test gratis yang bertujuan mendeteksi dini gangguan atau kelainan pada rahim ibu.
“IVA test itu sangat bagus untuk memeriksa sedini mungkin ada sakit apa sih di rahim, adakah hal yang mengganggu di rahim itulah fungsinya IVA Test dan juga gratis, paling tidak satu kali satu tahun bagi yang sudah berkeluarga,” tambah Ketua TP PKK.
Disampaikan Ketua IBI Cabang Mahulu Rita Supraptiwiningsih.SST, Pelayanan kesehatan dalam KB dimaksudkan untuk pengaturan kehamilan bagi pasangan usia subur untuk membentuk generasi penerus yang sehat dan cerdas melalui upaya promotif, preventif, pelayanan, dan pemulihan termasuk perlindungan efek samping, komplikasi, dan kegagalan alat kontrasepsi dengan memperhatikan hak-hak reproduksi.
“Dari BKKBN provinsi maupun pusat melaksanakan kegiatan pelayanan sejuta akseptor dalam rangka memperingati Harganas, dan bertepatan dengan itu juga 24 Juni ini hari ulang tahun IDI ke 70, maka dari itu di dua momen penting ini kami juga menyelipkan berbagai kegiatan lain, termasuk juga pemberian tambah darah untuk remaja putri dan melakukan pemeriksaan IVA Test dengan harapan semua kegiatan ini bisa membantu pemerintah dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi dengan mengatur jarak kelahiran melalui KB gratis dan pemberian tambah darah untuk mencegah stunting,” jelasnya.
Diungkapkan salah satu peserta Mailis Ifan (32) penerima KB Implan gratis mengaku merasa terbantu dengan adanya pelayanan KB gratis dari pemerintah. “ Cukup membantu ibu-ibu di Long Bagun ini untuk bisa ber-KB gratis dari pemerintah, tidak perlu bayar lagi dan jangka KB implan-nya juga sampai tahunan, semoga kegiatan kaya begini bisa terus ada di Mahakam Ulu,” akunya.(HMS/len/td)
Tidak Ada Komentar