Ujoh Bilang – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Angela Idang Belawan yang dalam hal ini diwakili Wakil Bupati (Wabup), Suhuk,S.E., menghadiri acara Pelantikan Pengurus Lembaga Adat Besar Dayak Kenyah Kabupaten Mahakam Ulu Masa Bakti 2025–2030 di Amin Aded Lepoq Batu Majang. Senin (10/11/25)
Kegiatan ini dihadiri oleh para anggota DPRD Mahulu, para kepala OPD, Camat, serta Tokoh Adat dan masyarakat. Dalam acara yang berjalan khidmat dan penuh kekeluargaan, turut dimeriahkan oleh penampilan tarian dari ibu – ibu Kampung Batu Majang, Ananda Roki, serta Persembahan Kendau.
Dalam sambutan Bupati Angela Idang Belawan yang dibacakan Wabup Suhuk, S.E., menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik. Ia berharap kepengurusan yang baru dapat melaksanakan amanah dengan penuh tanggung jawab dan semangat kebersamaan dalam menjaga keluhuran adat dan budaya Dayak Kenyah.
“Kami berharap Lembaga Adat Besar Dayak Kenyah dapat menjadi organisasi yang solid, berwibawa, dan mampu menjadi penjaga nilai-nilai adat serta kemuliaan tradisi masyarakat Dayak Kenyah di Mahulu,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa lembaga adat memiliki peran penting sebagai mitra pemerintah dalam mendukung pembangunan daerah. Pemerintah daerah, katanya, tidak dapat bekerja sendiri tanpa dukungan masyarakat dan lembaga adat yang menjadi bagian dari struktur sosial budaya di Mahakam Ulu.
Suhuk menjelaskan, visi pemerintah daerah untuk mewujudkan “Mahakam Ulu Maju, Melaju, Merata, dan Berkelanjutan” hanya dapat dicapai dengan kolaborasi seluruh elemen masyarakat, termasuk lembaga adat.
“Jika lembaga adat kuat, maka peran dan fungsinya juga berjalan dengan baik. Ini akan memberi sumbangsih besar bagi kemajuan daerah,” tegas Suhuk.
Ia juga mendorong lembaga adat agar aktif menjalin komunikasi dan kerja sama dengan pemerintah, lembaga adat lain, serta seluruh unsur masyarakat. Menurutnya, sinergi dan keharmonisan adalah kunci menjaga stabilitas sosial dan memperkuat pembangunan berbasis kearifan lokal.
Pada penutup sambutannya, Wabup Mahulu kembali mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dilantik dan mengajak mereka untuk menjalankan amanah dengan sepenuh hati. Ia berharap lembaga adat dapat menjadi teladan dalam menjaga keharmonisan dan menjadi wadah penyelesaian berbagai persoalan masyarakat.
“Mari kita rawat adat dan budaya agar tetap lestari, menjadi pedoman bagi generasi penerus, dan memberi warna dalam perjalanan pembangunan Mahulu ke depan,” pungkasnya.
Dalam penghujung sambutannya, Suhuk menyampaikan sedikit pesan akan harapan besar kelestarian budaya suku kenyah kembali dibangkitkan, jangan sampai hilang ditelan zaman.
“Saya lihat setiap acara kalau tampil kesenian itu selalu ibu-ibunya yang tampil, tidak pernah saya melihat anak-anak atau remaja, saya pikir apakah ini salah jadwal kegiatan dilaksanakan ketika anak-anak atau remajanya sedang sekolah. Jadi saya minta tolong kepada pengurus adat yang dilantik pui, amai jangan sampai kita kalah dengan budaya suku lainnya, mari kita menumbuhkan kembali budaya kita dengan mengajak generasi-generasi muda, agar budaya kita tidak hilang dan terlupakan,”tutup Wabup.(Prokopim/vta)


Tidak Ada Komentar