UJOH BILANG – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November mendatang, Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengambil bagian dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan harmonis.
“Saya juga ingin mengajak kita semua untuk selalu menjaga kondusifitas di tengah masyarakat, terutama menjelang Pilkada yang akan datang. Sebagai umat beragama yang cinta damai dan menjunjung tinggi toleransi, marilah kita bersama-sama menjaga suasana yang aman, damai, dan harmonis,” pesan Bupati.
Pesan tersebut disampaikan Bupati Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., pada acara peresmian Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Kuriake Kampung Rukun Damai. Senin (07/10/24)
Bupati Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., menambahkan, Pilkada merupakan momen penting dalam sistem demokrasi Indonesia. Proses ini tidak hanya sekedar memilih pemimpin, tetapi juga merupakan sarana untuk memperkuat partisipasi masyarakat dalam pemerintahan. Namun, dalam pelaksanaannya, tantangan besar seperti provokasi, hoax, dan isu-isu yang berpotensi memecah belah persatuan sering kali muncul.
“Pilkada adalah momentum demokrasi yang harus kita sikapi dengan bijak, hindari segala bentuk provokasi, hoax, dan isu-isu yang dapat memecah belah persatuan kita,” harap Bupati.
Bupati Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., dalam sambutannya juga menekankan, pentingnya komitmen seluruh elemen masyarakat menjaga kondisi yang kondusif, menghindari politik identitas yang dapat memecah belah masyarakat. Sehingga Pilkada dapat menjadi momentum untuk memperkuat demokrasi dan mempererat persatuan di tengah keberagaman.
“Mari kita jalani proses demokrasi dengan penuh kedewasaan, sehingga apa yang menjadi harapan kita bersama, yakni terwujudnya masyarakat Mahulu yang sejahtera, berkeadilan dapat tercapai,” pesan Bupati.(Prokopim/len)
Tidak Ada Komentar