Dukung Perkembangan Anak

Ibu Menyusui Tidak Perlu Malu Memberikan ASI Untuk Anak

SAMARINDA – Ketua TP PKK Kabupaten Mahulu Yovita Bulan Bonifasius menghimbau kepada masyarakat khususnya para ibu menyusui dan ibu hamil, untuk menjaga pola makan, agar dapat memberi nutrisi yang baik, dukung perkembangan anak agar terhindar dari stunting.

Hal ini disampaikan Ketua TP PKK Mahulu saat menghadiri acara Workshop Pekan ASI Se-dunia Tahun 2019 Provinsi Kaltim, dengan tema “Percepatan Penurunan Stunting Melalui Dukungan Ayah dan Ibu dalam Keberhasilan Menyusui”, di Pendopo Lamin Etam, Jalan Gajah Mada, Samarinda. Selasa (17/9)

Ketua TP PKK Kabupaten Mahulu kemudian menegaskan bagi para ibu menyusui tidak perlu malu memberikan ASI untuk anak.

“Jangan jadikan malu sebagai alasan tidak mau menyusui anak. Sebagai seorang ibu bisa menyusui anak adalah anugrah yang patut kita syukuri,” tegasnya.

Lanjutnya, jangan hanya sekedar menyusui saja, perhatikan pula asupan gizi yang di konsumsi setiap hari agar mendukung pertumbuhan yang baik pada anak.

“Hal ini juga berlaku pada ibu hamil, bahwa pola makan atau nutrisi yang baik mendukung tumbuh kembang janin dan anak tumbuh sehat,” tandas istri Bupati Mahakam Ulu ini.

Senada dengan Wakil Gubernur Kaltim H. Hadi Mulyani S.Si, M.Si yang dalam sambutannya saat membuka acara tersebut menyampaikan pemberian gizi dan nutrisi terbaik bagi anak, terlebih air susu ibu (ASI) eksklusif bukanlah masalah yang sederhana dan mudah. Sebaliknya, perlu keseriusan dan perhatian khusus dari para orangtua (ibu dan bapak) bahkan semua pihak.

“Pekan ASI ini mengingkatkan semua pihak pentingnya kesadaran kita memberikan gizi terbaik kepada anak-anak. Mereka sebagai generasi penerus yang harus berkualitas dan berakhlak mulia,” ujar Wagub.

Ada banyak hal sebut Hadi dalam mendukung tumbuh kembang dan pendidikan anak yang perlu diberikan selain asupan gizi terbaik. Seperti, hal non teknis yaitu cinta dan kasih sayang orang tua serta keluarga.

Acara dirangkai penobatan Bunda ASI Kaltim kepada Ketua TP PKK Kaltim, Kota Samarinda, Kota Balikpapan, Kota Bontang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Mahakam Ulu.

Dilanjutkan pembacaan ikrar Bunda ASI dan Penandatanganan kerjasama mendukung pelaksanaan penurunan Stunting.(hms10)