MAHULU – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu sangat mendukung sekali rencana Pemerintah Pusat dan Pemprov Kaltim, dalam mewujudkan Kaltim Green yang telah didengung-dengungkan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir ini. Pernyataan sikap itu disampaikan langsung oleh Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh dihadapan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak, pada acara “Menyatukan Komitmen dan Langkah Menuju Kaltim Hijau”, yang dilaksanakan di ruang Satoo Garden, Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa malam (26/9).

dsc_8327
Gubernur Kalimantan Timur H. Awang Faroek Ishak memberikan Sambutan Kepada Pesera Acara Kaltim Green.

“Kami dari Kabupaten Mahakam Ulu siap mendukung program yang telah direncanakan oleh Gubernur Kaltim, dalam membawa kebaikan bagi lingkungan hidup dan hutan di Kaltim, khususnya di Mahakam Ulu yang merupakan Heart of Borneo (HoB) satu-satunya di Kaltim,” ungkap Bupati.

Keseriusan Kabupaten Mahakam Ulu dalam mendukung Kaltim Hijau, lanjut Bupati, telah ditunjukkan dengan ikut menandatangani testimoni Green Kaltim pada bulan Mei lalu.

Untuk diketahui Kabupaten Mahakam Ulu merupakan daerah otonomi baru (DOB) di Kaltim yang baru berusia 3 tahun. Lalu perlu diketahui Mahakam Ulu sekitar 85 persen memiliki tutupan hutan yang sangat besar di Kaltim. Sehingga Mahakam Ulu ditetapkan sebagai HoB di Kaltim maupun di Indonesia.

“Ini menunjukkan Mahakam Ulu sangat mendukung sekali program yang telah direncanakan oleh Gubernur Kaltim, apalagi banyak sekali program pembangunan yang direncanakan Gubernur Kaltim membawa kemajuan bagi Kaltim, khususnya bagi Mahakam Ulu,” tegasnya.

Bupati juga menambahkan, perlu diketahui dalam mensukseskan kegiatan Kaltim Green ada beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Mahakam Ulu. Seperti tahun 2014 telah melakukan kerjasama dengan Pemerintah Norwegia dalam mewujudkan HoB Mahakam Ulu yang dilaksanakan pertemuan di Balikpapan. Kemudian juga di Tahun 2015, Pemkab Mahakam Ulu diundang Pemerintah Norwegia untuk melihat pengelolaan hutan di Norwegia yang melibatkan masyarakat disekitar hutan.

Disamping itu juga, Pemkab Mahakam Ulu selama ini menjalin kerjasama dengan WWF Indonesia, dalam pengelolaan hutan di Mahakam Ulu yang melibatkan masyarakat kampung yang tinggal di sekitar hutan, baik dalam mengelola sumber daya alam disana, serta melakukan pemetaan hutan yang sangat dilindungi.

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *