Samarinda – Terus berupaya meningkatkan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan, Pelaksanaan Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Kampung Bupati Mahulu Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., mengajak Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan Lembaga Adat Kampung (LAK) berperan dalam memperkaya pola-pola pelaksanaan pembangunan kampung berbasis aspirasi masyarakat kampung.

“Sehubungan dengan itu, untuk hari ini hingga tiga hari kedepan, saudara sekalian akan diberikan pemahaman yang tuntas dan runtut tentang tugas dan fungsi LPM dan LAK dalam tata kelola Pemerintahan Kampung,”Ucap Bupati Mahulu pada Pembukaan Workshop Peningkatan LPM dan LAK Se-Kabupaten Mahulu di Ballroom Five Hotel Samarinda pada Selasa (28/10/24).

Bupati Mahulu berharap dari kegiatan workshop pada hari ini seluruh mata ajaran yang disampaikan fasilitator dapat diikuti oleh seluruh peserta LPM dan LAK dan dapat dijadikan bekal dalam pengembangan dan peningkatan kinerja kelembagaan LPM dan LAK kedepan. Karena Tujuan utama yang diupayakan adalah membangun dan memberdayakan LPM dan LAK ke dalam satu visi bersama, yakni Mahakam maju, berkeadilan dan sejahtera. 

Membentuk LPM dan LAK kedalam satu tujuan dan komitmen yang sama yakni membangun  Mahulu secara bertahap melalui pembangunan kampung, membentuk pilar masyarakat dengan satu komando yang sama yakni pemerintahan mahulu, dan membangun sistem deteksi dini dalam mencegah terjadinya kemungkinan perpecahan dalam komunitas masyarakat kampung yang akan sangat merugikan Kabupaten Mahulu.

“Saya sampaikan pada kegiatan ini untuk para pejabat dan staf saya haturkan Ucapan Terima kasih karena terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan  masyarakat kampung, kepada Tim Teknis GERBANG yang sekaligus sebagai Narasumber saya ucapkan Terima kasih serta kepada anggota LPM dan LAK yang mengikuti acara ini, saya harapkan agar semua saudara dapat mengikuti acara ini sampai selesai dengan perhatian yang terfokus,” ungkap Bonifasius.

Selanjutnya Bonifasius juga berharap agar seluruh jajaran LPM dapat berperan dalam memperkaya pola-pola pelaksanaan pembangunan kampung yang berbasis aspirasi masyarakat kampung, dan seluruh jajaran LAK saya harapkan juga dapat mempererat silaturahmi antar masyarakat adat dengan pemerintah kampung, terutama dalam hal menyatukan tradisi kearifan lokal suku Dayak kedalam tata cara pelaksanaan pembangunan kampung di Kabupaten yang sangat kita cintai ini.

“Singkatnya model pembangunan daerah dan pembangunan kampung yang kita idamkan bersama akan sangat mungkin tercapai bila kita selalu ingat dan terikat pada prinsip, Satu Visi, Satu Tujuan, Satu Komitmen dan Satu Komando, Tidak ada satupun  cita-cita pembangunan yang bisa kita capai kalau kita terpecah belah. Justru cita-cita luhur kita untuk membangun Kabupaten Mahulu hanya bisa terwujud kalau kita berada dalam satu biduk yang sama, bergerak ke satu tujuan yang sama,” tutup Bupati.(Prokopim/vta)

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *