Ujoh Bilang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu) menggelar kegiatan Expose Evaluasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Perubahan Tahun 2021–2026, bertempat di Ballroom Lantai 3 Kantor Bupati Mahulu, Selasa (21/08/2025).

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Mahulu, Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., didampingi Wakil Bupati Mahulu Drs. Yohanes Avun, M.Si., Sekretaris Daerah Mahulu Dr. Stephanus Madang, S.Sos., M.M., Kepala Bappelitbangda Mahulu Gerry Gregorius, S.E., M.Si., AK., CA., para asisten, kepala OPD, camat, akademisi provinsi Kaltim serta pemangku kepentingan terkait.

Dalam sambutannya, Bupati Bonifasius menegaskan bahwa evaluasi RPJMD Perubahan merupakan bagian penting untuk memastikan arah pembangunan daerah tetap selaras dengan visi dan misi Kabupaten Mahulu, serta kebijakan pembangunan nasional dan provinsi.

“Evaluasi ini menjadi tolok ukur sejauh mana pencapaian target pembangunan yang telah kita rencanakan, sekaligus menjadi bahan perbaikan strategi agar pelaksanaannya lebih efektif dan tepat sasaran,” ungkap Bupati.

Lebih lanjut, Bonifasius Belawan Geh menjelaskan bahwa RPJMD adalah penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah dengan berpedoman pada RPJP Daerah serta memperhatikan RPJM Nasional.

“RPJMD menekankan pentingnya menerjemahkan visi, misi, dan agenda kepala daerah dalam tujuan, sasaran, strategi, serta kebijakan pembangunan yang merespon kebutuhan dan aspirasi masyarakat, dengan adanya kesepakatan tolak ukur kinerja untuk mengukur keberhasilan pembangunan daerah dalam lima tahun,” terangnya.

Pada kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh perangkat daerah yang telah mendukung jalannya pemerintahan selama periode kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Mahulu 2021–2025. “RPJMD Mahulu 2021–2026 secara resmi dimulai dengan ditetapkannya Peraturan Daerah Kabupaten Mahulu Nomor 2 Tahun 2021 pada 26 Agustus 2021, dan sampai hari ini kita terus melaksanakan agenda pembangunan sesuai amanat tersebut,” tambahnya.

Melalui expose ini, Pemkab Mahulu berharap tercipta sinergi yang lebih kuat antar pemangku kepentingan dalam mendorong pembangunan daerah, sehingga visi “Membangun Mahulu untuk Semua, Sejahtera, Berkeadilan” dapat terwujud sesuai target RPJMD Perubahan 2021–2026. (Prokopim/aim)

Tidak Ada Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *