Ujoh Bilang – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) melalui Plt. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Wenefrida Kayang, S.Sos., M.Si., membuka secara resmi Rapat Pengendalian Operasional Kegiatan (Radalok) di lingkungan Pemkab Mahulu Tahun 2025, yang diselenggarakan di Ujoh Bilang pada Senin, (04/08/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh para asisten, kepala perangkat daerah, para camat, serta seluruh unsur pelaksana teknis di lingkup pemerintah daerah. Dalam sambutannya, Wenefrida Kayang menyampaikan bahwa Radalok merupakan instrumen penting untuk memastikan sinkronisasi antara perencanaan dan pelaksanaan pembangunan daerah berjalan secara efektif, efisien, dan tepat sasaran.
“Radalok bukan sekadar rapat tahunan, tetapi forum strategis untuk memastikan program dan kegiatan pembangunan benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat,” ujar Wenefrida.
Radalok 2025 difokuskan pada tiga hal utama, yaitu evaluasi capaian kinerja fisik dan keuangan, identifikasi hambatan di lapangan, serta perumusan strategi percepatan pelaksanaan program prioritas. Dengan memasuki semester kedua tahun anggaran 2025, perangkat daerah didorong untuk bekerja lebih cepat dan cermat dalam mencapai target pembangunan.
“Setiap rupiah APBD adalah amanah rakyat. Kita harus pastikan bahwa seluruh kegiatan berjalan tepat waktu, tepat guna, dan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Mahulu,” tegasnya.
Asisten II juga mengingatkan agar perangkat daerah aktif melaporkan progres kegiatan secara objektif, memperkuat koordinasi teknis, mempercepat proses administrasi dan pencairan anggaran, serta melakukan pengawasan lapangan secara konsisten.
“Radalok bukan soal dokumen. Ini tentang bagaimana kita semua menjaga kepercayaan publik dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat,” tandasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan harapan bahwa RADALOK menjadi momentum perubahan budaya kerja birokrasi yang lebih akuntabel, produktif, dan berorientasi pada hasil. (Prokopim/mark24)
Tidak Ada Komentar